Rabu, 22 Februari 2023

Di Merdekakan untuk Melayani Gal 5:13

Di Merdekakan untuk Melayani

Gal 5:13

Gal 5:13 Saudara-saudara, memang kamu telah dipanggil untuk merdeka. Tetapi janganlah kamu mempergunakan kemerdekaan itu sebagai kesempatan untuk kehidupan dalam dosa, melainkan layanilah seorang akan yang lain oleh kasih. 


Lumpur Isap, semakin saudara bergerah untuk membebaskan diri, justru saudara semakin masuk ke dalam. Jangan panik dan diam menunggu bantuan.

I. Dipanggil untuk merdeka/ Kebebasan.

Rasul Paulus menegaskan kepada jemaat Galatia bahwa mereka dipanggil Kristus sebagai orang yang dimerdekakan atau dibebaskan hukum Musa (ritual gereja, liturgi gereja, segala macam perbuatan baik)

v Masih banyak orang yang kurang percaya kalau sudah dibebaskan!!  Lihat Gal 3:1,3  orang Galatia yang bodoh siapa yang mempesona kamu!!!, mengapa kamu mengawali dengan Roh tapi kengakhiri dengan daging.

Ada seorang mantan budak wanita. Sebagai mantan budak, ia tdak tahu statusnya. Ia bertanya kepada mantan majikannya, dia mengatkan bahwa saya belum bebas. ia juga bertanya kepada oang-orang disekitarnya, mengata bahwa ia juga tidak tahu.

v Masih banyak orang memiliki daftar aturan yang panjang agar mereka menjadi orang yang kudus/ orang yang diselamatkan.

Mereka masih dibelenggu oleh aturan-aturan soal makanan, minuman, hari sabat (Kol 2:16)

v Ketika seseorang sudah dimerdekakan di dalam Kristus ( Kol 2:20)

a)    Ia dibebaskan prilaku keduniawian, bukan sebaliknya memanjakan diri dengan cara-cara duniawi atau kegiatan – kegiatan duniawi, sehingga memutarbalikkan Firman Allah dan melakukan perbuatan kefasikan. .

seperti kejahatan dibalas dengan kejahatan (Mat 5:44); Memberi supaya diberi

Gal 2:20 namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku.

b)    Ia dibebaskan dari prinsip-prinsip duniawi,  dan  belajar akan prinsip-prinsil Alkitab, seperti: Memberi adalah kurang, tp Alkitab mengajarkan banyak memberi akan berkelimpahan. (Ams 11:24-25)

II. Bukti dari Kemerdekaan yang Kristus berikan adalah Melayani seorang akan yang lain.

Rasul Paulus memberitahukan  bahwa ketika seseorang dibebaskan dari semua hukum/ peraturan bukan berarti dengan bebas melakukan  pelanggaran hukum untuk memuaskan kedagingan kita. Sebaliknya bukti kemerdekaan kita adalah melayani sesama.

Mengapa Melayani sesama penting menjadi sesuatu yang penting

v Untuk memenuhi hukum Kasih “ "Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri!" (ayat 14)

v Melayani sesama  adalah Bukti kita mengasihi Allah “ 1 Yoh 4:20 Jikalau seorang berkata: "Aku mengasihi Allah," dan ia membenci saudaranya, maka ia adalah pendusta, karena barangsiapa tidak mengasihi saudaranya yang dilihatnya, tidak mungkin mengasihi Allah, yang tidak dilihatnya.

III. Prinsip dalam melayani adalah Kasih

 

          Rasul Paulus mengatakan kepada jemaat di Korintus, sekalipun seseorang memiliki semua bahasa manusia, bahasa malaikat, memliki karunia, memiliki segala pengetahuan bahkan memiliki iman yang sempurna jika tidak memiliki kasih semua tidak berguna. (1 Kor 13:1-2).

 

Kasih berkaitan dengan:

 

v kejujuran artinya melayani seharusnya dengan kejujuran dan keikhlasan tidak dengan paksaan

v berkaitan dengan keperdulian terhadap kesejahteraan orang lain.

v Kasih juga berkaitan dengan pengorbanan, seperti Orang Samaria yang baik hati.

v Pelayanan tanpa kasih akan terjadi saling mengigit dan saling membinasakan  “ berprilaku seperti hewan ( ayat 15)

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar