KONEKSI
ILAHI
Matius 2 :
1-12
Oleh Silas Sudarman
Untuk bisa menghampiri Allah, maka perlu ada koneksi atau
sinyal dari Allah. Untuk bisa dapat koneksi dari Allah maka yang perlu sinyal.
Pertanyaan SINYAL yang bagaimana ?
Ada jenis sinyal kita kenal di dunia ini, yaitu :
1. Tidak
ada sinyal, karena terlalu jauh dengan sumber sinyal.
Tidak ada
sinyal ini adalah golongan Herodes
Bagaimana ciri orang yang ngak memiliki sinyal dengan Allah
ü Bagaimana sikapnya
mendengar kelahiran Kristus?
Ayat 3 “terkejutlah ia beserta seluruh Yerusalem” kata terkejut (= yun=tarasso= mencemaskan; mengganggu).
Sikap orang yang tidak memiliki sinyal kepada Tuhan, kehadiran Kristus
menjadi suatu acaman dan mengganggu
ketenanngan hatinya.
ü Sikap terhadap Firman Tuhan
Orang yang
tidak memiliki sinyal, sikapnya terhadap Firman Tuhan tidak ada ketaatan ( ayat 8 “kabarkanlah
kepadaku supaya akupun datang menyembah Dia." ) seperti
orang yang begitu taat, tapi hanya sampai di bibir saja tapi hatinya jauh dari
hadirat Tuhan ( Mat. 15 : 8).
Orang yang
tidak memiliki sinyal, mudah marah dan melakukan kejahatan ( ayat 16), Karena hatinya
tidak diterangi oleh firman Tuhan, sehingga yang ada kejahatan ( Mat. 15 : 19)
2. Ada sedikit sinyal
Artinya singalnya kadang ada kadang
tidak ada. Ini adalah golongan Para Imam dan Ahli Taurat ( ayat 4-5).
ü Bagaimana sikap terhadap
kelahiran Kristus?
Sikap orang yang sinyalnya seperti ini kadang ada
kadang terputus alias suam-suam kuku (Wahyu 3:16 ‘karena engkau suam-suam kuku,
dan tidak dingin atau panas, Aku akan memuntahkan engkau dari mulut-Ku.” )
Jelas orang yang suam-suam kuku kata Tuhan akan dimutahkan artinya akan dibuang
tidak masuk dalam kerajaan Tuhan.
Sikapnya terhadap kelahiran Kristus, ia tahu tahu
tapi biasa saja tidak ada api dalam
hidupnya. Maka dapat dipastikan sama seperti perempuan yang bodoh, masuk dalam
kebinasaan jika tidak ada pertobatan ( Mat
25 :3).
ü Bagaimana sikapnya terhadap
Firman Tuhan
Orang yang demikian Firman Tuhan tidak pernah berakar dalam hatinya karena msih banyak
batu-batu dalam hatinya, sehingga saat kena sinar matahari layu dan mati ( mat
13 :5-6).
Tidak pernah menjadi pelaku Firman, sekalipun tahu akan kehebatan Tuhan
tapi tidak pernah mempercayai karena mendirikan pengertiannya sendiri ( Roma 10
: 3 ).
3. Sinyalnya Bagus
artinya memiliki hubungan yang baik dengan Tuhan.
Ini adalah golongan Orang Majus. Mereka memiliki
sinyal yang baik sehingga sangat peka terhadap kehadiran Tuhan, yang
ditunjukkan dengan Bintang.
ü Bagaimana sikapnya terhadap
Kelahiran Kristus
Ada kerinduan yang dalam untuk bertemu dengan bayi Yesus, seperti
pemazmur kerinduannya akan keslamatan dari Tuhan dan mencintai FirmannYa ( Maz
119 : 174).
Berani bayar harga untuk menanggapi sinyalnya Tuhan (ayat 11 kekayaan, wakyu , tenaga dsb)
Berani untuk merendahkan diri, sekalipun ia orang yang setara dengan raja
tapi mau menyembah Dia ( ayat 2, 11)
Jadi orang yang memiliki hubungan yang baik denganTuhan, maka sikap kerendahan hati itu sangat nampak
dan bisa dinikmati oleh orang lain, kerinduaannya hanya untuk menyenangkan
Tuhan dalam hidupnya serta rela berkorban dan tidak kikir dengan Tuhan dan
sesamanya.